PUPR Genjot Pembangunan Jalur Pansela di Tulungagung

 Serimoni pecah kendi saat groundbreaking pembangunan JLS Lot 6A dan 6B atau ruas Sine di Tulungagung/metrotv Serimoni pecah kendi saat groundbreaking pembangunan JLS Lot 6A dan 6B atau ruas Sine di Tulungagung/metrotv

TULUNGAGUNG: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus menggenjot pelaksanaan pembangunan jalur Pantai Selatan Jawa (Pansela).  Salah satu yang saat ini masif dikerjakan berada di wilayah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur,

Direktur pembangunan jalan Kementerian PUPR, Satrio Sugeng Prayitno  menilai progres pembangunan jalur Pansela di Tulungagung memiliki capaian yang cukup baik. Dari total jalan sepanjang 54 kilometer, hanya tinggal 17 kilometer yang belum dikerjakan.

"Tingginya capaian pembangunan dipengaruhi oleh dukungan dari pemerintah daerah serta minimnya konflik sosial, " ujarnya saat groundbreaking pembangunan ruas Sine, di Tulungagung, Kamis 19 Mei 2022.  

BACA: Elektabilitas Nasdem Sidoarjo Naik, Ini Faktornya!

Ditambahkan Satrio Sugeng, saat ini  pihaknya tengah mengerjakan ruas Pansela dari Pantai Sine hingga perbatasan Kabupaten Blitar  sepanjang 14 kilometer. Pembangunan ditandai dengan ground breaking di titik awal pembangunan.  

"Pembangunan jalur ini ditergetkan akan tuntas satu tahun ke depan, " ucapnya.

Sementara itu Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo  menyambut baik pelaksanaan pembangunan jalur pansela. Penuntasan pembangunan akan membawa dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat dan arus distribusi barang.  

"Selain itu juga membuka potensi destinasi wisata daerah, " ujarnya.

Kementerian PUPR menargetkan 54 kilometer ruas jalur Pansela di tulungagung akan tuntas pada 2024 mendatang. Pembangunan ini  diharapkan akan meningkatkan perekonomian masyarakat.

 


(TOM)