MALANG: Bayang-bayang pemecatan mulai menghantui pelatih Arema FC, Eduardo Almeida. Langkah ini diambil Manajemen Singo Edan setelah menuai hasil buruk di tiga awal Liga 1.
"Jajaran direksi langsung memberi reaksi mengingatkan kepada pelatih dan pemain untuk segera evaluasi total serta introspeksi dan mengingatkan lagi jika kualitasnya menurun dan hasilnya tidak sesuai target, maka akan disiapkan langkah tegas untuk menyelamatkan tim," ujar Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Performa Arema FC ditiga laga awal memang buruk lantaran belum meraih kemenangan. Hanya mengemas dua poin dari hasil dua kali kali imbang dan sekali kalah. Di laga terakhir pekan lalu, Arema FC dipaksa takluk dari PSS Sleman dengan skor 2-1.
BACA: Dilibas Bhayangkara FC, Madura United Merosot ke Posisi 15
"Sejak hasil seri dua kali sudah dilakukan evaluasi berupa saran dan masukan, saran dan masukannya tentunya lebih pada bagaimana meningkatkan kualitas tim agar bisa meraih poin maksimal," ungkap Sudarmaji.
Di laga berikutnya, Arema akan menghadapi tim yang sedang naik daun, PSIS Semarang, pada Sabtu 25 September 2021. Jika gagal meraih kemenangan, pelatih asal Portugal Eduardo Almeida, harus mengucapkan selamat tinggal Arema!
(TOM)