SIDOARJO : Bhayangkara FC siap mengikuti laga lanjutan kompetisi liga 1 yang rencananya akan mulai digelar pada Oktober mendatang. Meski begitu, Bhayangkara FC berharap ada solusi terbaik dari PSSI karena semua klub mengalami kesulitan keuangan di tengah pandemi covid-19 ini. 

Chief Operating Officer Bhayangkara FC, Kombes Sumardji mengatakan semua klub sepakbola di tanah air saat ini mengalami kesulitan keuangan setelah ditinggal pihak sponsor akibat pandemi covid-19. Tak terkecuali adalah Bhayangkara FC yang terkena dampak hingga hanya bisa membayar gaji pemain maksimal 20 persen.

"Meski demikian, kami siap melanjutkan sisa kompetisi yang dimulai Oktober mendatang. Namun kami berharap ada solusi terbaik dari PSSI," ungkapnya.

Sebab, lanjut Sumardji rencana PSSI melanjutkan kompetisi liga 1 ini sudah ditolak sebagian klub. Di antaranya Barito Putra, Persipura Jayapura, Persik Kediri, Persita Tangerang dan bajo ijo, Persebaya Surabaya.

"Alasan klub rata-rata sama yaitu kesulitan keuangan, sehingga sulit membayar gaji pemain yang sudah mereka kontrak. Di tengah pandemi covid-19 ini, klub juga meniadakan latihan dan semua pemain dirumahkan," pungkasnya. 

(ADI)