Dapat Nomor Urut Buncit, Bacaleg di Pamakesan Mundur Gunting Almamater Partai

Samhari mengunting almamaternya di Kantor DPC Demokrat Pamekasan/metrotv Samhari mengunting almamaternya di Kantor DPC Demokrat Pamekasan/metrotv

PAMEKASAN: Kecewa mendapat nomor urut paling bawah alias bunci, bakal calon legeslatif (Bacaleg) dari Partai Demokrat di Kabupaten Pamekasan mengundurkan diri. Tidak hanya itu, ia juga menggunting almamater partai yang sempat jadi kebanggaannya.

Bertempat di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Pamekasan,  Samhari secara terbuka menyatakan kekecewaannya sambil menggunting almamater partai yang dikenakan.

Diketahui, Samhari yang sudah lama mengabdikan dirinya sebagai anggota partai  kecewa setelah mendapat nomor urut paling bawah alias buncit  dari 9 calon yang diusulkan sebagai Bacaleg DPRD Pamekasan Dapil 2 pada Pemilu 2024 mendatang.

"Ini adalah penghinaan terhadap kapabilitasnya sebagai kader yang potensial dengan menempatkannya di urutan bawah, " ujar Samhari.

BACA: Bertambah, 3 Orang Tewas Usai Pesta Miras Oplosan di Malang

Padahal selama, Samahari mengatakan sudah totalitas mengabdikan dirinya untuk partai. Bahkan juga menjabat sebagai Kepala Badan Pembinaan dan Jaringan Konstituen (BPJK) Dewan Pimpinan Cambang (DPC) Partai Demokrat Pamekasan.

Setelah meluapkan semua kekecewaanya dan menyatakan mundur sebagai Bacaleg, Mantan Aktivis GMNI tersebut, meninggalkan jas almamater yang sudah rusak digunting di Kantor DPC Partai Demokrat. Kemudian pulang dengan hanya mengenakan kaos.

 

 


(TOM)

Berita Terkait