MALANG: Empat orang panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Arema FC dimintai keterangan oleh polisi terkait tragedi kerusuham maut yang menewaskan 131 orang usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu malam, 1 Oktober 2022 lalu.
"Dari panpel hari ini dipanggil ada empat orang. Ketua Panpel, Media Officer, Security Officer, dan Manager Ticketing," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Rabu malam, 5 Oktober 2022.
Sudarmaji, mengaku tim Panpel Arema FC dimintai keterangan terkait tugas masing-masing saat laga berlangsung. Tim panpel juga sempat ditanyai soal kronologis pertandingan yang berjalan 90+7 menit tersebut.
"Contohnya tugas media officer, kita fokus kepada bagaimana memberikan pelayanan, memberikan akses kepada media untuk melakukan peliputan, jadi seputar itu," ungkapnya.
Sudarmaji mengaku, ia baru pertama kali ini diperiksa polisi. Sedangkan, untuk Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris, disebutkan Sudarmaji, telah dimintai keterangan selama dua hari.
BACA: Waduh, Arema Ternyata Punya Tunggakan Pajak Rp1 Miliar Lebih!
"Kita bicara kronologi. Ini sebenarnya berdasarkan masing-masing porsi penempatannya. Kayak saya misalkan di media officer, tentunya kronologis berdasarkan tupoksi kita. Terus kemudian teman-teman marketing juga berdasarkan tupoksinya masing-masing," terangnya.
Sudarmaji menegaskan, manajemen Arema FC bakal bersikap proaktif selama penyelidikan polisi terkait tragedi kerusuhan Kanjuruhan. Ia berharap kasus ini dapat segera diselesaikan secara tuntas.
"Sekali lagi kita sangat proaktif lah, mengikuti apa yang menjadi kebutuhan pihak kepolisian. Karena kita juga sangat ingin bahwa ini segera bisa dituntaskan. Tujuannya adalah ayo segera kita mengembalikan sepak bola kita kembali normal, kembali beraktivitas kembali. Karena itu Arema sangat responsif, sangat proaktif untuk itu," jelasnya.
Dari pantauan Medcom.id, Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris, masih dimintai keterangan oleh tim penyidik. Hingga pukul 23.00 WIB, Haris masih belum tampak keluar dari ruang pemeriksaan.
(TOM)