MAGELANG: Bentrok antar suporter menodai laga PSIS Semarang melawan Arema FC dalam pekan ketiga Liga 1 di Stadion Madya Magelang, Sabtu petang 14 Maret 2020.
Jelang pertandingan berakhir, dua kelompok suporter dari kedua tim terlibat saling lempar. Wasit akhirnya menghentikan pertandingan yang masih tersisa dua menit karena penonton masuk lapangan. Skor berakhir 2-0 untuk kemenangan tuan rumah PSIS.
Namun bentrok di tribun tidak ikut berakhir malah bertambah parah. Suporter Aremania yang berada di tribun barat diserbu oleh pendukung PSIS Semarang yang jumlah lebih banyak.
Aparat keamanan harus menembakan gas air mata untuk membubarkan kerusuhan. Hingga saat ini, belum jelas pemicu kerusuhan maupun jumlah korban. Namun pemain PSIS Bruno Silva sempat menunjukkan batu sebesar kepalan tangan yang mengenai perutnya.
Sebenarnya, jalannya pertandingan cukup seru dan keras. Dua kartu merah dikeluarkan wasit kepada pemain Arema Jonathan Bauman dan pemain PSIS Finky Pasamba yang terlibat keributan dalam lapangan.
Sedangkan dua gol kemenangan PSIS Hari Nur Yulianto menit 45 menyelesaikan umpan silang Frendi Saputradan. Satu gol lagi dicetak Brono Silva menit ke 47 memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Septian David Maulana.
(TOM)