PASURUAN : Masyarakat Pasuruan dibuat geram dengan beredarnya sebuah video yang viral di medsos. Video tersebut berisikan sejumlah anggota polisi di Pasuruan asyik dangdutan dan berjoget dengan biduan di tengah pandemi. Oknum anggota polisi yang pesta dangdut itu diduga berasal dari Satuan Lantas(Satlantas) Polres Pasuruan.
Video amatir berdurasi 52 detik itu direkam oleh salah satu penonton yang sengaja melihat langsung kegiatan yang diduga digelar anggota Satlantas Polres Pasuruan.
Dalam video itu terlihat sejumlah petugas sedang berjoget bersama biduan wanita sambil nyawer dan berkerumun. Mereka tampak tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak. Hal ini pun menuai reaksi keras masyarakat.
Mereka menganggap sebagai penegak hukum seharusnya memberikan contoh apalagi saat ini pemerintah sedang gencar memberikan sanksi denda bagi para pelanggar protokol untuk memutus mata rantai corona.
“Mau gimana lagi, warga kecil disuruh memakai masker dan mematuhi protokol kesehatan covid-19. Tapi, aparat penegak hukum malah membuat contoh yang tidak baik,” kata Soleh, warga Pasuruan.
Hal sama diungkapkan Anik Sulistyawati. Dia mengaku heran dengan sikap para petugas yang malah menggelar pesta dangdut di tengah pandemi covid-19.
“Di saat warga disuruh pakai masker, mereka malah asyik berjoget,” katanya.
Diperoleh informasi, pesta dangdutan itu digelar dalam malam keakraban pisah kenal kasatlantas lama dengan kasatlantas yang baru karena mutasi, Sabtu 3 Oktober 2020.
Terkait video yang viral tersebut, Kapolres Pasuruan AKBP Rofik Ripto Himawan belum bisa dikonfirmasi.
(ADI)