SURABAYA: Setelah setahun terakhir terpukul karena dampak pandemi covid- 19, industri pelayaran khususnya transportasi laut berbasis kontainer mulai mengeliat lagi.
Bahkan, tahun ini sejumlah pengusaha pelayaran optimis dunia usaha laut ini bisa tumbuh 15 persen. Tanda-tandanya terlihat dari stabilnya penyerapan tenaga kerja.
"Indikasi tumbuhnya industri pelayaran terutama transportasi laut berbasis kontainer, terlihat dengan mulai gencarnya pengiriman distribusi logistik ke seluruh pulau di tanah air, " ujar Arfan Hani, Direktur Operasional PT Tanto Intim Line.
Selain itu, lanjut Arfan, perusahaan pelayaran yang sudah berusia 50 tahun ini juga tidak mengurangi hak karyawan atau melakukan PHK selama pandemi covid-19.
Diakui Arfan, selama pandemi covid-19, terjadi penuruan di semua sektor. Termasuk industri pelayaran yang mengalami penurunan omzet 20 hingga 25 persen.
"Kami optimis bissa terjadi pemulihan ekonomi hingga 15 persen. Kami juga berharap adanya stimulus dari pemerintah berupa potongan tarif di pelabuhan agar pertumbuhan bisa semakin cepat terwujud, " ujarnya.
Sementara sesuai dengan rencana pemerintah pusat yang menginginkan pemerataan ekonomi, PT Tanto Intim Line telah membuka rute pengiriman tujuan Labuhan Bajo.
(TOM)
