NGAWI: Hujan deras disertai angin kencang merobohkan tenda hajatan di Ngawi, Jawa Timur. Kejadian ini membuat tamu undangan panik menyelamatkan diri. Selain tenda hanjatan, angin juga merobohkan pohon dan bangunan angkringan.
Dari pantuan di lokasi, kondisi bangunan angkringan rasan-rasan di Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi hancur berantakan usai diterjang angin kencang disertai hujan deras, Selasa perang, 5 Juli 2022.
Bangunan dari bambu itu roboh menimpa barang dagangannya. Mampak pohon di depan bangunan juga tumbang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bangunan angkringan roboh.
"Saat angin datang para pengunjung langsung berlarian menyelamatkan diri ke rumah warga yang lokasinya tak jauh dari bangunan angkringan, " ujar Krisna Sulistyawan, pengawai angkringan.
BACA: Lagi, Ibu Hamil dari Kepulauan Sumenep Meninggal di Atas Kapal
Selain itu, angin kencang juga menerjang tenda acara hajatan pernikahan anak pasangan Mardiyono dan Siti Khotimah, warga Desa Beran, Kecamatan Ngawi Kota.
"Tenda hajatan roboh diterjang angin dan membuat panik tamu undangan yang saat itu sudah datang, " ujar Chandra Alviora, perias pengantin.
Dibantu warga, tenda hajatan yang roboh kembali dirikan untuk melangsungkan acara pernikahan yang bakal digelar pada Rabu pagi, 6 Juli 2022. Kencangnya angin juga mengakibatkan sejumlah pohon tumbang.
(TOM)