Masih Simpan Password di Google Drive? Awas Disalahgunakan Hacker

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

SURABAYA :  Para ahli memperingatkan pengguna untuk tidak menyimpan password di Google Chrome dan Edget. Karena, password Anda bisa menjadi sasaran empuk para hacker yang menargetkan para pekerja yang masih bekerja dari rumah (WFH). Menyimpan password di Chrome dan Edge adalah hal yang umum dan biasanya dianggap cukup aman.

Langkah ini biasanya dipilih untuk mengingat detail login untuk setiap aku atau situs web yang digunakan. Namun, para peneliti TI memperingatkan agar tidak menggunakan fitur seperti itu lagi di browser karena pelanggaran keamanan baru-baru ini telah mengancam sejumlah perusahaan. Menurut pakar keamanan AhnLab, dikutip dari New York Post, Selasa 4 Januari 2022, seorang karyawan yang bekerja dari jarak jauh menjadi korban saat mereka menggunakan VPN untuk mengakses jaringan perusahaan mereka.

Orang tersebut dengan polosnya melakukan pekerjaan di perangkat yang juga dipakai oleh orang lain yang tinggal bersama mereka, tanpa menyadari bahwa perangkat tersebut telah terinfeksi malware pencuri informasi yang disebut Redline Stealer. Hal ini menyebabkan detail akun dan kata sandi sensitif dari berbagai situs dicuri, termasuk informasi untuk mengakses VPN perusahaan. Peretas kemudian menggunakannya untuk masuk dan mengorek data bisnis pribadi tiga bulan kemudian.

Baca Juga : Sambut Tahun Baru 2022, Google Tampilkan Doodle Anyar

Dan lebih buruk lagi, komputer memiliki perangkat lunak antivirus yang diinstal tetapi malware dapat mengatasinya. “Meskipun fitur penyimpanan kredensial akun dari browser sangat nyaman, karena ada risiko kebocoran kredensial akun pada infeksi malware, pengguna disarankan untuk tidak menggunakannya dan hanya menggunakan program dari sumber yang jelas,” kata AhnLab.

Peretas dilaporkan telah menargetkan orang-orang yang bekerja di rumah karena pandemi covid-19.

 


(ADI)

Berita Terkait