BOJONEGORO : Satu pasien asal Kabupaten Bojonegoro dipastikan terinfeksi varian baru covid-19 strain India B1617.2 atau Delta ditemukan saat tes swab massal di Jembatan Suramadu, pada 6 Juni 2021. Pasien seorang laki-laki berusia 54 tahun asal Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro diduga terpapar usai melakukan ziarah wali bersama rombongan.
“Saat melintas di jembatan Suramadu ada tes swab massal dan pasien dinyatakan positif covid-19,” ujar Juru Bicara Percepatan Penanganan covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin.
Menurutnya, setelah dinyatakan positif covid-19 pasien kemudian menjalani isolasi di Asrama Haji Sukolilo Surabaya dan Gugus Tugas Kabupaten Bojonegoro mendapat informasi untuk menjemput pasien dan dirawat di RSUD setempat.
BACA JUGA : Perempuan Misterius Gegerkan Warga Ponorogo, Ternyata Buang Bayi
“Hari ini ada tracing dari Dinkes Provinsi dan dibantu Dinkes Kabupaten terhadap 13 orang yang termasuk rombongan dan di rumah pasien. Hasilnya tracing kepada keluarga (anak dan istri) dinyatakan positif," tegasnya.
Varian Virusnya Masih Diteliti
Tracing terhadap keluarga pasien terkonfirmasi positif covid-19 varian baru di Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro dan 13 orang yang kontak langsung dalam rombongan itu dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi dibantu Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro.
"Terkait varian virusnya masih belum tahu, masih diteliti," terangnya.
Menurut Masirin, pasien saat ini menjalani perawatan di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. Pasien yang terkonfirmasi tersebut sebelumnya sudah dilakukan vaksinasi. “Sudah menjalani vaksinasi dosis lengkap,” ungkapnya.
Untuk diketahui, penambahan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 per 13 Juni kemarin di Kabupaten Bojonegoro terdapat 13 kasus baru dan total yang menjalani perawatan 30 orang. Sehingga saat ini statusnya kembali ke zona oranye
(ADI)
