SURABAYA : Pemkot Surabaya memiliki Bus Listrik Trans Semanggi Suroboyo untuk mendukung angkutan Buy The Service (BTS) di Kota Pahlawan. Bus tersebut merupakan Bus Listrik Trans pertama di Indonesia. Nantinya bus tersebut akan melayani penumpang untuk beberapa tujuan.
“Ada 10 kota yang nantinya dibantu bus Listrik. Surabaya ini yang pertama. Alasannya, Surabaya memiliki komitmen yang kuat. Pak Wali Kota dan juga DPRD-nya mendukung. Bahkan, masyarakatnya juga aware,” kata Direktur Angkutan Jalan Kemenhub, Suharto, Selasa 21 Desember 2022.
Suharto menjelaskan dari sisi suara, bus listrik itu tidak memunculkan kebisingan. Kemudian, bus listrik itu juga tidak ada knalpotnya, sehingga secara otomatis emisi gas buangnya tidak ada atau nol.
“Tujuannya supaya target emisi di Surabaya Raya ini semakin lama semakin menurun. Jadi, pada intinya bagaimana kita punya kontribusi yang positif untuk Kota Surabaya dalam rangka berperan menyehatkan masyarakat melalui penurunan emisi itu,” jelasnya.
baca juga : Duh, Oknum Anggota Sabhara Polres Pamekasan Edarkan Sabu
Total yang dioperasikan saat ini di Kota Surabaya sebanyak 17 bus listrik, dan secara bertahap ke depannya akan ditambah. “Kita akan evaluasi secara terus menerus dan saat ini kami memproduksi 53 bus listrik, dan itu akan dioperasikan di dua kota, yaitu Surabaya dan Bandung, tapi yang paling besar dan prioritas di Surabaya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Tunjung Iswandaru menjelaskan operasional bus listrik ini akan dilakukan langsung oleh Damri yang ditunjuk oleh Kemenhub. Bus listrik ini akan melayani rute koridor 3, yaitu dari Terminal Purabaya – Jalan Ahmad Yani – Dolog – Jemur Andayani – SIER- Rungkut Madya – Jl. Dr. Ir. H. Soekarno – Jalan Kenjeran – Kenjeran Park dan sebaliknya.
“Kapasitas bus ini sebanyak 28 penumpang, dan akan berhenti di 62 titik. Sedangkan pembayarannya cashless atau non tunai yang menggunakan uang elektronik dan QRIS. Tarifnya Rp 6.200 dan gratis bagi veteran, lansia dan pelajar. Kemudian untuk aplikasi layanannya menggunakan Teman Bus,” pungkasnya.
(ADI)