SURABAYA : Puasa Asyura merupakan puasa yang dilaksanakan pada setiap tanggal 10 Muharram atau jatuh pada Sabtu, 30 Juli 2022. Puasa ini berhukum sunnah. Namun bagi yang masih sanggup untuk berpuasa, maka dianjurkan untuk melaksanakan puasa Asyura karena memiliki berbagai keutamaan.
Rasulullah SAW bersabda, “puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulannya Allah, Muharam.” (HR Muslim). Dalam riwayat lain, Nabi Muhammad SAW juga menjelaskan keutamaan puasa Asyura dan bersabda, “puasa Asyura dapat menghapuskan dosa satu tahun yang lalu.” (HR. Muslim).
Niat Puasa Asyura
Niat puasa Asyura di malam hari Adapun niat puasa Asyura yang dilafalkan di malam hari atau sebelum terbit fajar di tanggal 10 Muharram adalah sebagai berikut.
"Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati asyura lillahi ta‘ala,". Artinya: “Aku niat berpuasa 'Asyuro esok hari sunnah karena Allah Ta'ala.”
Baca juga : Yuk, Mulai 5 Kegiatan yang Bikin Hidup Lebih Bahagia Ini
Niat puasa Asyura di Pagi Hari
Karena puasa Asyura merupakan puasa sunnah, maka bacaan niatnya bisa juga dilafalkan di pagi hari, asalkan orang tersebut belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa dari waktu masuk terbit fajar. Berikut ini adalah bacaan niat puasa Asyura di pagi hari atau setelah terbit fajar.
Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i sunnati asyura lillahi ta‘ala. Artinya: “Aku berniat puasa sunah Asyura pada hari ini karena Allah SWT.”
(ADI)