MALANG : Pemerintah Kota Malang mengirim sampel dua pasien covid-19 ke Laboratorium Institut of Tropical Desease (ITS) Universitas Airlangga (Unair). Pasalnya, dua pasien tersebut dicurigai terkonfirmasi positif Omicron.
"Ada dua sampel yang dikirim ke WGS (Whole Genome Sequencing, Laboratorium ITD Unair) ini dicurigai Omicron berdasarkan PCR-nya," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif, Rabu 19 Januari 2022.
Husnul mengatakan, dua sampel ini merupakan laki-laki dan perempuan yang kasusnya dipastikan berbeda dengan kasus Omicron yang sebelumnya ada di Malang. "ini pasien baru, laki-laki sama perempuan, dari dua baru satu yang terkonfirmasi Omicron, berasal dari Kecamatan Blimbing. CT value-nya di bawah 30 yang artinya dicurigai Omicron," ungkap dia.
Sementara itu di Dinkes Kabupaten Malang masih menunggu hasil tes WGS pasien covid-19 yang berkontak erat dengan pasien Omicron berinisial L, asal Desa Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, yakni kedua orang L. "Masih menunggu hasilnya, masih di lab RS Unair," ujar Kadinkes Kabupaten Malang dr Arbani Mukti Wibowo.
Baca Juga : Kasus Covid-19 Klaster PTM di MAN 2 Malang Bertambah 3 Orang
Selain dua sampel yang berkaitan dengan kasus Omicron baru, pihaknya juga kembali mengirimkan dua sampel WGS warga Kabupaten Malang lainnya. Keduanya kini telah dinyatakan positif covid-19 dan menjalani perawatan di RSUD Kanjuruhan.
"Keduanya dirawat di rumah sakit Kanjuruhan, mereka punya riwayat perjalanan dari luar negeri. Tapi kami belum bisa menyebut asal kedua pasien itu," kata Arbani.
Total hingga kini Dinkes Kabupaten Malang telah mengirimkan lima sampel WGS ke Laboratorium ITD Unair Surabaya. "Lima sampel yang dikirim, satu WGS satu orang sudah keluar, dan hasilnya negatif covid-19 varian Omicron dan keempatnya masih menunggu hasil," tutupnya.
(ADI)