BOJONEGORO : Warga Dusun Mindi, Desa Sugihwaras, Bojonegoro dihebohkan dengan kondisi 2 jenazah yang hendak dipindah dari pemakaman setempat. Kondisi kain kafan kedua jenazah itu masih utuh. Padahal sudah dikubur belasan tahun.
Diketahui, makam tersebut oleh pihak keluarga hendak dipindah ke lokasi lain. Sebab, kondisi makam saat ini berada di tebing sungai yang longsor akibat tergerus banjir. Sehingga pihak keluarga dikhawatirkan jika terjadi longsor susulan, makam anggota keluarganya itu juga akan ikut longsor.
Camat Sugihwaras, Laela Nor Aeny menjelaskan sebelumnya sungai di dusun setempat terjadi banjir, sehingga tebing sungai yang berada di pinggir makam mengalami longsor. Dia juga membenarkan bahwa saat dibongkar kondisi kedua jasad tersebut kain kafannya masih utuh.
"Namun saya tidak tahu kondisi jasadnya masih utuh atau tidak," katanya.
baca juga : Puluhan Warga Kediri Tercatut Parpol, Ada ASN dan Perangkat Desa
Sementara itu menurut Teguh Susilo, salah satu keluarga mengatakan sengaja memindah kedua jenazah tersebut lantaran khawatir jika terjadi longsor susulan. Ia tak menyangka jika kondisi kedua jenazah yang merupakan mbah buyutnya masih dalam kondisi kain kafannya utuh padahal sudah berusia sekitar 12 tahun lamanya.
"Semoga bertanda baik untuk almarhum," katanya.
(ADI)