NGAWI: Sebuah mobil pikap, Daihatsu Grand Max bermuatan rongsokan botol bekas menabrak jalan pembatas tol di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Akibatnya, sopir tewas dalam perjalanan menunju rumah sakit.
Kecelakaan tunggal ini terjadi di kilometer 562 jalan tol Ngawi, tepatnya masuk Desa Sidolaju, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi. Pikap bernomor polisi AD 8122 AB menabrak pagar pembatas jalan tol terguling hingga seluruh muatan rongsokan botol bekas tumpah ke jalan.
Pengemudi mobil, Farid Nugroho, 36 tahun, asal warga Desa Sudimoro, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kecelakaan bermula saat mobil grand max yang dikemudikan oleh korban bersama rekannya melaju dari arah Surabaya menuju Solo kehilangan kendali saat mendahului kendaraan lain.
BACA: Mobil Travel Terguling di Tol Ngawi, 7 Penumpang Terluka
"Mobil itu langsung oleng ke kanan menabrak pagar pembatas jalan tol dan terguling, " ujar Rizal, korban selamat.
Melihat rekanya luka parah, Rizak berusaha menghentikan kendaraan lain untuk meminta pertolongan. Namun tak ada satu pun kendaraan yang berhenti sampai petugas jasa marga datang di lokasi.
Oleh petugas langsung dilarikan ke RSUD Dr Soeroto Ngawi. Namun di tengah jalan nyawa korban tidak tertolong lagi. Polisi yang datang ke lokasi melakukan olah TKP. Mobil yang mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol itu diamankan polisi sebagai barang bukti.
Saat itu juga, petugas jasa marga langsung membersihkan rongsokan botol bekas yang tumpah di jalan. Sementara jenazah korban hingga kini masih berada di RSUD Dr Soeroto Ngawi.
(TOM)
