Jangan Golput! Polisi dan TNI di Mojokerto Blusukan Kampung

Polisi dan TNI patroli ke kampung-kampung mengimbau agar masyarakat datang ke TPS. (Medcom/Tamam) Polisi dan TNI patroli ke kampung-kampung mengimbau agar masyarakat datang ke TPS. (Medcom/Tamam)

MOJOKERTO: Berbagai cara dilakukan untuk menekan angka golput pada Pilkada Serentak 9 Desember besok. Tak hanya tugas KPU, namun di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kepolisian dan TNI blusukan ke kampung-kampung mengimbau agar masyarakat datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) menggunakan hak pilihnya.
 
Seperti halnya yang terpantau di Kelurahan Belahan Tengah, Kecamatan Mojosari. Di kawasan ini polisi dari Polres Mojokerto dan TNI dari Kodim 0815 blusukan layaknya sedang berpatroli. Dengan berdiri di atas mobil komando, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengimbau agar masyarakat tidak golput.
 
"Masyarakat Kabupaten Mojokerto silakan besok tanggal 9 Desember datang ke TPS. Yang tidak berangkat, angel wis angel," teriak Dony dari mobil komando, Selasa sore 8 Desember 2020

Dalam patroli ini polisi juga menyemprotkan disinfektan ke perkampungan untuk mencegah penyebaran covid-19. Selain itu, petugas juga tetap mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat datang ke TPS.
 
"Polisi dan TNI menjamin keamanan dan ketertiban proses pencoblosan. Masyarakat juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19," tegasnya.
 
 Selain di Kecamatan Mojosari, blusukan serupa juga digelar serentak oleh kepolisian dan TNI di 14 kecamatan di wilayah hukum Polres Mojokerto. Selain melibatkan para Bhabinkamtibmas dan Babinsa, himbauan ini juga melibatkan petugas Panwascam, petugas KPU, serta para relawan demokrasi.
 
Pilkada Kabupaten Mojokerto digelar di 2.084 TPS yang tersebar di 18 kecamatan. Sebanyak 123 TPS dinyatakan rawan dan memerlukan pengamanan tambahan yang dibantu oleh Polda Jawa Timur dan polres lain.
 
Pilbup Mojokerto diikuti tiga pasangan calon. Paslon nomor urut 1 yakni Ikfina Fahmawati-Muhammad Albarraa (Ikbar), paslon nomor 2 Yoko Priyono-Choirun Nisa (Yoni), serta paslon Pungkasiadi-Titik Masudah (Putih).

 

 


(TOM)

Berita Terkait