SURABAYA: Belum punya KTP Surabaya tapi ingin vaksin. Tak perlu pulang kampung, daftar saja di Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Disediakan 2.000 dosis vaksin untuk warga luar, berdomisili di Kota Surabaya.
"Vaksinasi ini untuk umum, tidak harus KTP Surabaya. Kami prioritaskan warga Gerbangkertasusila (Gresik, Bangkalan, Mojokerto,Surabaya,Sidoarjo, dan Lamongan)," kata Humas Unesa, Vinda Maya.
Vinda mengatakan, ribuan vaksin itu sengaja disiapkan untuk umum, bersamaan dengan acara vaksinasi untuk sivitas akademik Unesa, dalam rangka Dies Natalis ke-57. Selain vaksinasi, juga akan digelar screening donor plasma konvalesen menggandeng PMI.
Rencananya, donor plasma konvalesen dan vaksinasi dosis pertama itu akan dilaksanakan mulai pukul 08.00 WIB pada Selasa, 3 Agustus 2021. "Jenis vaksinnya AstraZeneca, dan lokasinya nanti bertempat di gedung Graha Unesa," katanya.
BACA:
Bagi masyarakat yang ingin divaksin, lanjut Vinda, bisa mendaftarkan diri melalui situs daftarvaksin.unesa.ac.id. Dalam situs itu, para pendaftar harus mengisi beberapa kolom, seperti nama, tempat tinggal, KTP, dan lainnya.
“Pendaftaran untuk masyarakat umum sudah dibuka sejak Minggu kemarin. Untuk calon penerima vaksin harus membawa fotokopi KTP dan bolpoin sendiri," ujarnya.
Vaksin untuk Indonesia
Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
(TOM)