JOMBANG: Membludaknya antrean jenazah pasien covid-19 di kamar mayat, RSUD Jombang sejak Selasa kemarin, 6 Juli 2021, membuat sebagian keluarga harus bersabar.
Antrean yang cukup panjang untuk proses pemulasaran, memaksa para keluarga harus menunggu hingga satu hari. Tak sedikit dari mereka ada yang memilih kembali pulang ke rumah masing-masing.
Namun ada juga memilih bertahan. Mereka harus tidur di trotoar jalan karena ruang tunggu antrean kamar jenazah di sterilkan dari para pengunjung.
BACA: Ngeri, Puluhan Jenazah Covid-19 Menumpuk di Lorong RSUD Jombang
"Ini harus menunggu selama satu hari akibat terjadi antrean panjang proses pemulasaran. Nunggu dan tidur di trotar sama keluarga lainnya, " ujar Heru Utomo, warga asal Kecamatan Bareng, Jombang.
Kerabatnya yang diketahui meninggal dunia pada akibat terpapar covid-19, kini masih berada di lorong kamar mayat akibat mendapat antrean nomor 21. Padahal, beberapa keluarga lain sudah menggali liang lahat sejak sehari lalu.
(TOM)