Pemilu 2024, Jawa Timur Disebut Jadi Wilayah Penting

Ilustrasi Ilustrasi

JAKARTA: Jawa Timur disebut menjadi wilayah penting dalam  Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Apalagi, Jatim memiliki jumlah pemilih kedua terbanyak di Indonesia.

"Maka menjadi penting posisi Jawa Timur dan pertarungannya di sana," kata Pendiri Lembaga Survei Kedai Kopi Hendri Satrio dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Operasi Senyap Tiket Capres Lenyap?’ Minggu, 25 Desember 2022.

Hendri mengatakan Jawa Tengah didominasi PDI Perjuangan. Sedangkan pendukung di Jawa Barat terbelah antara mendukung Anies Baswedan atau Prabowo Subianto.

"Anies unggul tipis di Jawa Barat. Kalau di Banten dan DKI Jakarta, (pendukung) Anies banyak," paparnya.

BACA:Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Dijabat Polwan, Ini Daftar Kapolres Baru di Jatim!

Sementara itu, pendukung di Jawa Timur belum terlalu terpetakan. Partai politik seperti Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Demokrat, hingga PDIP mengklaim punya basis suara.

Wilayah Jawa Timur, ucap Hendri, tak lepas dari sosok Gubernurnya Khofifah Indar Parawansa. Khofifah punya kekuatan berupa elektabilitas, menjabat sebagai kepala daerah, dan dekat dengan organisasi masyarakat.

"Tidak banyak yang tahu, tapi almarhum suaminya dari Bugis, sehingga bisa dapat suara dari luar Jawa," tutur dia.

Sebelumnya, KPK menggeledah sejumlah lokasi di Jatim pada Rabu, 21 Desember 2022. Salah satu titik yang digeledah ialah kantor Khofifah.

"Betul, hari ini, 21 Desember 2022, tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di kantor Gubernur, Wagub, Sekretariat Daerah, dan Bappeda Jatim," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Rabu (21/12).

Penggeledahan itu dilakukan untuk mencari bukti dugaan suap pengelolaan dana hibah Pemerintah Provinsi Jatim. Khofifah berjanji kooperatif terkait pengembangan kasus itu yang menyeret Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua P Simanjuntak.

 

 


(TOM)

Berita Terkait