SURABAYA : Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Surabaya jatuh saat memperbaiki tandon air di atap rumah. Akibatnya korban bernama Subari (43), warga Perumahan Griya Amerta, Kecamatan Rungkut itu terluka parah di kepala hingga tak sadarkan diri.
Proses evakuasi korban dari lantai dua rumah juga berlangsung dramatis. Pasalnya akses menuju lantai dua sangat sempit. Sedangkan korban bertubuh tambun. Akibatnya, petugas Damkar Kota Surabaya terpaksa turun tangan.
Ketua RT setempat Ganjar Waluyo mengatakan, nahas itu bermula saat Subari memperbaiki tandon air di atas rumah berlantai dua. Tiba-tiba, korban terperosok dan jatuh ke bawah. "Tidak tahu pasti jatuhnya. Kemungkinan terpeleset pas memperbaiki tandon," katanya.
Kepala Regu Tim Rescue Ghea Sebastian, mengatakan, posisi korban berada di lantai dua rumah dengan akses sempit. Karena itu, timnya harus menggunakan alat khusus untuk mengevakuasi.
baca juga : Aremania Kecewa Komnas HAM Sebut Tragedi Kanjuruhan Bukan Pelanggaran Berat
"Korban jatuh dari ketinggian 3 meter dan menderita luka parah di kepala. Korban dilarikan ke RSU Haji, Sutabaya," pungkasnya.
(ADI)