JAKARTA: Tim Nasional U-19 Indonesia belum tentu lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022 jika mengalahkan Myanmar pada laga pamungkas Grup A di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu besok 10 Juli 2020.
Media Officer PSSI Bandung Saputra mengatakan sesuai regulasi penentuan peringkat di grup pada turnamen AFF-U-19 ditentukan oleh sistem head to head lebih dulu bukan agregat gol seperti yang berkembang dipublik sepakbola.
"Meski menang atas Myanmar, Indonesia tidak melaju ke semifinal jika Vietnam dan Thailand bermain imbang dengan gol, misalnya 1-1, 2-2 dan seterusnya," ujar Bandung.
Dia menjelaskan kalau Indonesia menang, sementara Vietnam dan Thailand seri, maka ketiga tim tersebut memiliki poin yang sama yakni 11. Sesuai regulasi, untuk menentukan peringkat dibuat klasemen kecil beranggotakan tiga tim itu.
BACA:
Lantas, Kalau Vietnam dan Thailand sama kuat tanpa gol, maka Indonesia lolos dengan memakai sistem hitungan jumlah gol total seluruh pertandingan karena head to head ketiganya sama. Sebelumnya, Indonesia bermain imbang tanpa gol melawan Vietnam dan Thailand.
Artinya, Indonesia akan menjadi juara grup (selisih gol+11) dan Vietnam (+9) runner upnya. Sedangkan Thailand (+6). Namun jika misalnya Vietnam dan Thailand imbang dengan gol, kedua tim tersebut yang memastikan slot semifinal.
Sekali lagi, Indonesia dipastikan tersingkir karena hanya seri 0-0 ketika melawan Vietnam dan Thailand. Sementara kemenangan besar Indonesia atas Brunai dan Filipina tidak dihitung alias sia-sia.
Namun, jika Vietnam dan Thailand saling mengalahkan, lalu Indonesia menaklukkan Myanmar, maka anak-anak asuh pelatih Shin Tae-yong langsung ke semifinal bersama Vietnam atau Thailand.
"Indonesia menyegel tempat di semifinal kalau menang berapa pun skornya atas Myanmar dan, di saat bersamaan, Thailand atau Vietnam saling mengalahkan," tutur Bandung.
(TOM)