Rem Blong, Truk Muatan Pasir Tabrak 2 Motor di Malang, 1 Tewas 3 Luka-Luka

Kondisi truk tak berbentuk usai menabrak motor dan pohon (Foto / Metro TV) Kondisi truk tak berbentuk usai menabrak motor dan pohon (Foto / Metro TV)

MALANG : Kecelakaan maut terjadi kawasan Jurang Wadang, Desa Blayu, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Truk diduga rem blong menabrak dua motor di depannya yang menyebabkan satu orang tewas dan tiga terluka. Kanit Lakalantas Satlantas Polres Malang Iptu Sunarko mengatakan, truk bermuatan pasir berpelat nomor N 8075 UH tersebut dikemudikan Sujarwo.

"Kejadiannya kemarin sore di Desa Blayu, Malang," kata Sunarko, Kamis 4 Agustus 2022.

Sunarko menjelaskan, kecelakaan berawal saat truk muatan pasir melaju dengan kecepatan sedang dari tenggara menuju barat. Sesampai di lokasi dengan kondisi jalanan sedikit menurun, truk diduga mengalami rem blong sehingga sopir tak dapat menguasai kendaraannya.

"Truk lalu menabrak dua motor di depannya yakni Honda Scoopy yang dikendarai Susono dan Honda 70 yang dikendarai Joko Trimo. Keduanya melaju searah di depan truk itu," katanya.

Menurutnya, truk baru berhenti saat menabrak pohon di tepi jalan. Bahkan, kuatnya dorongan truk mengakibatkan, Joko Trimo yang mengendarai motor Honda 70 sampai oleng ke kanan dan menabrak pohon di tepi jalan. Korban Joko Trimo (42) warga Desa Blayu, Wajak pun seketika meninggal dunia di lokasi kejadian dengan kondisi mengenaskan.

Baca juga : 2 Mayat Ditemukan Dalam Satu Rumah di Malang, 1 Jasad Tinggal Kerangka

“Korban luka benturan di kepala, meninggal dan dievakuasi ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen,” katanya.

Sementara tiga korban lainnya yakni pemotor Susono mengalami luka lecet, lalu dua penumpang yang dibonceng yakni Paitun (55) dan cucunya MR patah tulang di tangan. "Semuanya dilarikan ke RSU Wajak Husada, korban semuanya warga Desa Blayu, Wajak, Kabupaten Malang," ujarnya.

Sejauh ini polisi masih melakukan penyelidikan termasuk memintai keterangan sopir truk. Tiga kendaraan yang terlibat kecelakaan pun dibawa ke Unit Lakalantas Polres Malang guna dilakukan penyelidikan.


(ADI)

Berita Terkait