BLITAR: Bermaksud mandi di sungai, seorang remaja asal Desa Jiwut, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur malah menjemput maut.
Pemuda berusia 17 tahun itu ditemukan tewas setelah hanyut terseret arus sungai Lodoagung yang berada di Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar, Kamis 10 September 2020.
Ceritanya, korban bersama dua kawannya datang dan bermaksud mandi di sungai Lodoagung. Namun saat berada di tengah aliran sungai, korban tiba-tiba hanyut lalu tenggelam. Dua rekannya kemudian meminta tolong warga setempat.
Tim petugas gabungan dari Basarnas, BPBD serta kepolisian dengan menggunakan perahu karet melakukan penyisiran di titik awal lokasi tenggelamnya korban. Tak hanya petugas wargapun ikut terjun dan menyelam didasar sungai untuk mencari keberadaan korban.
Namun, jenazah korban baru ditemukan setelah tiga jam kemudian. Jenazah korban ditemukan berada sekitar 200 meter dari titik awal tenggelamnya korban.
“Cukup lama karena saat proses pencarian ada kendala, yaitu derasnya arus sungai. Setelah ditemukan jenazah kita bawa ke RSUD Mardiwaloyo, “ ujar Imam Nahrowi, petugas Basarnas
(TOM)