SURABAYA : Gaji Anda UMR (upah minimum regional) tetapi ingin membeli mobil. Tenang, jangan minder. Dengan perhitungan yang tepat semua bisa direalisasikan. Meskipun butuh usaha dan kerja keras. Kuncinya, disiplin dan mampu mengelola keuangan.
Lantas, bagaimana cara beli mobil untuk gaji UMR? berikut tipsnya
1. Sisihkan tabungan setiap bulan
Cara menabung untuk beli mobil bisa dilakukan dengan menyisihkan tabungan setidaknya 30 persen lalu tambah jumlah tabungan saat mendapat Tunjangan Hari Raya atau bonus tahunan.
Sisihkan gaji UMR minimal Rp1 juta per bulan. Fokuslah pada kebutuhan wajib dan kurangi pengeluaran yang tidak penting. Misalnya, nongkrong di cafe atau membeli alat-alat yang tidak diperlukan.
2. Pilih mobil sesuai kebutuhan
Gaji UMR bisa memilih mobil murah Low Cost Green Car ( LCGC) atau jika tidak mau terbebani bisa memilih mobil bekas. Saat ini, ada banyak mobil bekas di pasaran. Sabar dan teliti ketika membeli, bukan tidak mungkin akan mendapat unit yang masih gres.
Baca juga : Menggiurkan, Apple Garap Game Controller
3. Cari Penghasilan tambahan
Carilah penghasilan tambahan. Misalnya, membuka usaha kecil-kecilan yang hasilnya bisa menambah tabungan untuk beli mobil. Saat ini usaha cukup mudah dilakukan, bisa dengan cara online, bahkan bisa tanpa modal sebagai dropshipper.
4. Membeli dengan cara kredit
Opsi kredit menjadi cara cepat membeli mobil. Saat ini ada banyak lembaga pembiayaan yang bisa memudahkan memiliki mobil dengan cara kredit dengan tenor yang ditawarkan sangat beragam. Tapi perlu diketahui semakin panjang tenor, semakin besar bunganya.
Agar tidak memberatkan, pilih tenor paling sedikit dengan uang muka lebih besar. Idealnya minimal setengah dari harga mobil. Itulah cara agar bisa membeli mobil meskipun gaji UMR. Untuk memastikan lagi apakah penghasilan cukup buat membeli mobil secara kredit bisa dengan melakukan simulasi perhitungan.
Simulasi kredit mobil gaji UMR Misal, dengan penghasilan Rp5 juta, jumlah aman yang bisa dialokasikan untuk kredit maupun utang adalah 30 persen. Berarti 5 juta x 30 persen = Rp1,5 juta. Sebagai catatan tidak ada utang lain.
Jadi jumlah uang inilah yang akan dialokasikan untuk membayar cicilan kredit. Selanjutnya, hitunglah berapa harga mobil yang bisa dicicil dengan bujet sekitar Rp1,5 jutaan. Sebagai contoh, mobil seharga Rp110 juta. Mengacu pada Surat Edaran BI No.15/40/DKMP 2013, uang muka yang perlu dibayarkan minimal 25 persen dari harga mobil atau dalam hal ini sebesar Rp27,5 juta. Namun, jika membayar uang muka pada batas minimum, utang pokok kredit menjadi Rp82,5 juta.
Menggunakan tenor 4 tahun agar bisa menyicil dengan budjet yang dialokasikan, yaitu Rp1,5 juta, minimal siapkan yang muka sebesar Rp70 juta. Dari simulasi di atas, uang yang perlu disiapkan untuk membayar cicilan tiap bulannya adalah sebesar Rp1.445.000 atau Rp1,5 jutaan.
Apabila jumlah tersebut dirasa tidak akan mengganggu stabilitas keuangan, maka aman untuk membeli mobil.
(ADI)