Kasus Covid-19 Meningkat, Jombang Kembali Masuk Zona Merah

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id
JOMBANG : Jumlah kasus aktif covid-19 di Jombang,  kembali meningkat tajam.  Akibatnya, Jombang kembali masuk zona merah setelah tiga bulan terkahir berstatus zona oranye.

Masuknya Kabupaten Jombang sebagai daerah zona merah penyebaran covid-19 ini didasarkan atas rilis Satgas Covid-19 Jawa Timur atas fase peningkatan kasus aktif yang terus bertambah.

Dari beberapa bulan terkahir, jumlah orang yang terpapar covid-19 baik yang menjalani perawatan hingga isolasi mandiri terus menunjukkan trend peningkatan hingga 100 persen.

Salah satunya yang terjadi di RSUD Jombang ini. Sejak November dan awal Desember, jumlah pasien covid-19 yang harus menjalani perawatan medis sudah mencapai 556 orang lebih. Dari angka itu, sebanyak 108 pasien covid-19 dinyatakan meninggal dunia atau mencapai 19 koma empat persen.

Direktur RSUD Jombang, Pudji Umbaran mengatakan sebelum masuk zona merah rata- rata pada bulan Oktober lalu jumlah pasien covid-19 perhari hanya 20 hingga 25 orang.

"Namun saat ini pasien dengan covid perhari bisa sampai 50 pasien," katanya.

Pihak rumah sakit mengaku saat ini sudah menyiapkan beberapa langkah antisipasi seperti penambahan tenaga medis hingga penambahan jumlah ruang isolasi.

"Sebab, jika tidak segera tertangani penambahan pasien covid-19 akan membuat rumah sakit overload," terangnya.

Di Kabupaten Jombang terjadi penambahan kasus sebanyak 17. Jumlah itu membuat angka covid-19 secara kumulatif mencapai seribu 586 kasus dengan angka kematian 171 kasus.


(ADI)

Berita Terkait