SURABAYA : Penyebaran virus korona di lingkungan tenaga pendidik Surabaya makin meluas. Terbaru, ada 256 guru yang terpapar. Sebelumnya hanya terdapat 137 guru SD-SMP yang dinyatakan positif. Sehingga secara total jumlah guru yang terpapar mencapai 393 orang. Tambahan tersebut terjadi setelah hasil tes swab untuk ribuan guru di Surabaya keluar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Linmas Kota Surabaya Irvan Widyanto mengatakan, hingga saat ini sudah 3.882 orang guru SD maupun SMP yang telah dites swab.
“Hasilnya yang sudah keluar sebanyak 3.082 spesimen, dengan 393 positif, 2.675 negatif, dan 12 spesimen invalid,” katanya, Selasa 1 Seprtember 2020.
Irvan mengatakan, tes swab para guru SD dan SMP difokuskan di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) dan hingga saat ini tes masih ters berlangsung.
"Para guru SD dan SMP semua diminta kerja dari rumah (WFH), sambil dilakukan tes swab lanjutan. Sebab, sampai saat ini yang dites swab masih 40 persen dari jumlah total guru SD-SMP di Surabaya," terangnya.
Menurut Irvan, tes massal pada guru ini merupakan bagian dari pematangan persiapan bila nanti belajar tatap muka benar-benar diputuskan. Selain para guru, kemungkinan tes juga dilakukan untuk para siswa saat belajar tatap muka dimulai.
(ADI)