Takut Dipidana, Pengendara Motor Viral Pasuruan Minta Maaf

Julianto meminta maaf kepada Kasatlantas Polres Pasuruan Kota  AKP Achmadi  dan secara umum masyarakat Pasuruan atas aksinya yang membahayakan (Foto / Metro TV) Julianto meminta maaf kepada Kasatlantas Polres Pasuruan Kota AKP Achmadi dan secara umum masyarakat Pasuruan atas aksinya yang membahayakan (Foto / Metro TV)

PASURUAN : Pengendara motor yang videonya viral lantaran  mengendarai motor sambil tiduran meminta maaf. Julianto yang merupakan warga Desa Pasinan, Lekok, Pasuruan ini mendatangi Satlantas Polres Pasuruan. Tukang ojek pangkalan tersebut berjanji tidak akan mengulangi aksinya lagi. 

Setelah dibujuk oleh pihak kepala desa dan petugas bhabinkamtibmas Julianto ditemui langsung Kasatlantas Polres Pasuruan Kota, AKP Achmadi.  Dia  sama sekali tak menyangka jika aksinya itu bakal mendapatkan respon negatif oleh masyarakat dan dikecem. 

"Saya meminta maaf kepada polisi dan masyarakat atas kelakukan saya yang membahayakan diri saya dan orang lain," Kata Julianto.

Dalam kesempatan itu, ia pun berjanji tak akan mengulangi aksinya serta berpesan kepada masyarakat agar tidak meniru aksinya tersebut. 

Sementara itu, Kasatlantas Polres Pasuruan Kota, AKP Achmadi mengatakan setelah beredar video aksi berbahaya pengendara motor yang mengendarai motor sambil tiduran itu viral, petugas langsung melakukan penelusuran dan berhasil menemukan identitas pengendara motor tersebut.

"Lalu, kami berkoordinasi dengan pihak kepala desa dan bhabinkamtibmas untuk memanggil pengendara motor tersebut," terangnya. 

Sebelumnya beredar di sejumlah grup whatsapp, video berdurasi 30 detik yang diberi latar musik lagu nasional itu menunjukkan seorang pengendara motor nekad melaju di jalur cepat di jalur Pantura Pasuruan, tepatnya di Kecamatan Lekok, Pasuruan.  Saat itu, Julianto hanya menggunakan kaki kanan untuk menyetir dan satu kaki lainnya mengarah keatas sambil menopang helm. Sementara kedua tangannya memegang tongkat sambil mengibarkan bendera merah putih. 
 


(ADI)

Berita Terkait