Pendakian Gunung Arjuno-Welirang Buka pada 15 Juni 2024

Foto arsip. Pendaki bersantai di puncak Gunung Arjuno, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (24/4/2016). ANTARA FOTO/Zabur Karuru/pd16. Foto arsip. Pendaki bersantai di puncak Gunung Arjuno, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (24/4/2016). ANTARA FOTO/Zabur Karuru/pd16.

Malang: Unit Pengelola Teknis (UPT) Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo mengumumkan bahwa pendakian Gunung Arjuno-Welirang di Jawa Timur akan dibuka kembali untuk wisatawan mulai 15 Juni 2024. Sebelumnya ditutup sejak Agustus 2023.

Kepala UPT Tahura Raden Soerjo, Ahmad Wahyudi, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis, menyatakan bahwa pendakian Gunung Arjuno akan dibuka kembali pada 15 Juni 2024 untuk pendaki dan wisatawan.

"Pendakian Gunung Arjuno kembali dibuka pada 15 Juni 2024," kata Wahyudi dikutip dari Antara, Kamis, 13 Juni 2024.

Wahyudi menjelaskan bahwa pada tahap awal pembukaan pendakian gunung setinggi 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini akan diutamakan bagi para pendaki yang sudah memesan secara online pada periode Agustus-Desember 2023.

Menurutnya, para pendaki yang telah memesan secara online pada periode Agustus-Desember 2023 bisa menjadwalkan ulang pendakian mereka dengan menghubungi kontak yang tersedia di laman Tahura Raden Soerjo.

"Untuk awal yang diprioritaskan adalah yang telah melakukan pemesanan secara online pada periode Agustus-Desember 2023," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa Tahura Raden Soerjo menyiapkan sekitar 400 kuota pendaki per hari. Pendaki yang datang ke pos perizinan tanpa Surat Izin Memasuki Kawasan Konservasi (Simaksi) tidak akan diizinkan untuk mendaki.

Pembukaan kembali pendakian Gunung Arjuno-Welirang dilakukan setelah Tahura Raden Soerjo memastikan kondisi telah stabil pasca kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2023. Mereka juga telah membersihkan jalur pendakian.

"Kondisi saat ini sudah mulai stabil. Termasuk, kami telah melakukan pembersihan dan pembenahan jalur pendakian," kata Wahyudi.

Tahura Raden Soerjo sebelumnya mengerahkan puluhan personel untuk membersihkan dan membenahi jalur pendakian guna memastikan kondisi aman pasca kebakaran hutan dan lahan.

Gunung Arjuno secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan. Ada empat pintu masuk pendakian, yakni melalui Tretes dan Tambaksari di Kabupaten Pasuruan, Sumber Brantas di Kota Batu, dan jalur Lawang di Kabupaten Malang.

"Pendakian dibuka kembali untuk semua jalur," katanya.

Pendakian Gunung Arjuno ditutup sejak 28 Agustus 2023 akibat kebakaran hutan dan lahan yang berdampak pada sekitar 4.796 hektar kawasan hutan di Gunung Arjuno-Welirang.

Gunung Arjuno merupakan gunung tertinggi kedua di Jawa Timur dengan ketinggian 3.339 meter di atas permukaan laut (mdpl), sementara Gunung Welirang memiliki ketinggian 3.156 mdpl. Gunung Arjuno dan Gunung Welirang, bersama Gunung Kembar I dan Gunung Kembar II, memiliki puncak yang terletak dalam satu punggungan yang sama dan dikenal sebagai kompleks Arjuno-Welirang.


(SUR)

Berita Terkait