MADURA : Akibat pandemi covid-19, cetak kartu identitas anak (KIA) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Bangkalan, Madura terhambat. Dari target 20 persen wajib KIA yang sudah ditetapkan, Dispendukcapil hanya mencetak 7 persen saja.

Kepala Dispendukcapil Bangkalan, Zakaria mengatakan penyebab kepemilikan KIA tidak mencapai target karena beberapa hal, salah satunya waktu launching KIA yang sebelumnya diawal tahun 2020 harus diundur hingga bulan Agustus karena pandemi covid-19.

"Meskipun diundur antusias warga untuk melakukan pengurusan KIA tetap tinggi. Dari awal KIA di-launching, setiap harinya kami bisa mencetak 300 keping KIA," katanya.

 

(ADI)