Diserang Jamur Moler, Petani Bawang Magetan Merugi

Hektaran lahan tanaman bawang di Magetan diserang hama jamur. (foto/metrotv) Hektaran lahan tanaman bawang di Magetan diserang hama jamur. (foto/metrotv)

MAGETAN: Hektaran lahan tanaman bawang di Desa Sidomukti,  Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur rusak akibat diserang hama jamur.

Hama jamur jenis moler ini membuat tanaman bawang yang baru berusia 35 hari menjadi tumbuh tidak normal dan cepat mengering.  Dampaknya, buah bawang yang biasanya tumbuh besar, kini menjadi mengecil.  Bahkan tak sedikit yang gagal berbuah.

Sala satu petani bawang, Sigit mengatakan, serangan jamur membuat hasil produksi menurun hingga 75 persen.  Biasanya dalam satu hektar lahan,  petani mampu menghasilkan 15 ton bawang. Namun kini menurun menjadi 5 ton bawang perhektarnya.

“Selain produksi menurun drastis.  Harga bawang biasanya juga akan terus merosot pada bulan Agustus mendatang. Tahun lalu bisa sampai Rp 10 ribu perkilogrammnya,“ keluhnya.

Saat ini, harga bawang super berkisar antara Rp 19.000 hingga Rp 20.000/kilogramnya. Sedangkan harga bawang biasa berkisar Rp  14.000  hingga Rp 15.000/kilogramnnya.  Padahal sebelumnya, harga bawang mencapai Rp 26 ribu hingga Rp 35 ribu/kilogramnya.


(TOM)

Berita Terkait