Dapur Umum Korban Gempa di Malang Libatkan PKK dan Pelajar

Ibu-ibu PKK dan pejajar ikut terlibat di dapur umum untuk menyuplai makanan bagi korban gempa Malang. (metrotv) Ibu-ibu PKK dan pejajar ikut terlibat di dapur umum untuk menyuplai makanan bagi korban gempa Malang. (metrotv)

MALANG: PMI Kabupaten Malang mendirikan dapur umum dan posko untuk menyuplai kebutuhan pangan korban gempa. Dapur umum ini melibatkan ibu-ibu PKK hingga pelajar.

Dapur umum dan posko milik PMI didirikan di Kantor Desa Majangtengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Selain anggota PMI, dapur umum ini juga diisi tenaga dari relawan. Mulai aparat desa serta kelompok penggerak PKK Kecamatan Dampit hingga pelajar yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR).

Yafan Supriadi, anggota PMI Kabupaten Malang mengatakan dapur umum ini untuk mencukupi kebutuhan makan korban gempa di dua desa yakni Desa Pamotan dan Desa Majangtengah.

"Dalam sekali masak dapur umum ini menghasilkan 500 hingga 600 nasi bungkus yang langsung dibagikan kepada warga yang terdampak gempa, " ujarnya.

Sedangkan untuk kebutuhan logistik, dapur umum ini mengandalkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Malang. Ketersediaan logistik dapur umum juga tercukupi untuk kondisi darurat satu minggu.

Selain sebagai dapur umum, balai desa  juga difungsikan sebagai posko untuk menerima laporan dan mendata korban gempa yang terjadi pada Sabtu lalu.

 


(TOM)

Berita Terkait