SIDOARJO: Puluhan pembeli apartemen dan ruko PT Sipoa mendatangi Gedung DPRD Sidoarjo, Selasa 19 Juli 2022. Mereka mengadukan nasib terkait tidak kunjung terealisasinya apartemen yang sudah mereka bayar sejak 8 tahun silam.
Tjandrawati Prajitno, salah satu korban Sipoa sekaligus mantan marketing mengatakan jika yang datang ke DPRD Kabupaten Sidoarjo ini hanya sebagian kecil dari total ribuan orang korban Apartemen Sipoa.
"In cuma sebagian kecil saja yang datang. Nilai kerugian korban Sipoa bervariasi, mulai dari belasan juta, puluhan juta, ratusan juta hingga miliaran rupiah, " ujarnya.
Para korban ini sudah sekian tahun mencicil, bahkan ada yang lunas. Namun ternyata apartemen yang dijanjikan tidak kunjung diserahterimakan. Bahkan, proyek Sipoa mangkrak dan tidak ada kejelasan progres pembangunan.
BACA: Direksi PT Sipoa Group Kembali Jadi Tersangka
Nasib para pembeli apartemen ini semakin tidak jelas setelah lahan justru dibangun sirkuit drag race setelah diakuisisi black stone milik Ketua MPR Bambang Soesatyo. Bahkan, sudah beberapa kali digelar event drag race.
"Padahal lokasi drag race tersebut awalnya akan dibangun gedung apartemen. Kami minta uang kami dikembalikan, " tandasnya.
(TOM)