LAMONGAN: Banjir akibat meluapnya Sungai Bengawan Jero di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur merendam ribuan rumah di enam kecamatan. Warga mendesak pemerintah daerah untuk segera menanggulangi bencana ini agar tidak merugikan warga.
Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan mencatat sebanyak 1.780 rumah yang tersebar di enam kecamatan sudah terendam banjir akibat luapan Sungai Bengawan Jero.
Sebelumnya banjir hanya merendam tiga kecamatan, namun saat ini sudah meluas ke tiga kecamatan lainnya. Yakni Kecamatan Turi, Kalitengah, Glagah, Deket, Karangbinangun dan Kecamatan Karanggeneng. Seluruh wilayah ini dilewati sungai Bengawan Jero, anak sungai Bengawan Solo.
BACA: Bruukk..!! Pohon Tumbang Timpa Motor
Banjir luapan Sungai Bengawan jero ini selain memutuskan jalur antar kecamatan sepanjang 3 kilometer di kecamatan Turi menuju ke Kecamatan Kalitengah, juga masuk ke rumah warga.
Warga korban banjir mendesak pemerintah Kabupaten Lamongan segera mengatasi bencana banjir tahunan ini. Salah satunya meminta meninggikan jalan agar warga tetap bisa beraktivitas.
"Meski rumah kebanjiran kalau jalannya tinggi masih bisa aktifitas, kalau seperti ini terus tidak bisa apa-apa, " keluh Rodiya, warga korban banjir.
Selain itu, warga juga meminta untuk menormalisasi sungai bengawan jero yang menjadi penyebab banjir apabila turun hujan.
(TOM)