LAMONGAN : Sebanyak 29 waduk irigasi di Lamongan,Jawa Timur terdata mulai mengalami kekeringan akibat musim kemarau. Sejak dua bulan terakhir, waduk sudah tidak ada airnya sehingga mengancam lahan pertanian warga di sekitarnya. 

Salah satunya waduk Joto, di Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung. Sudah dua bulan kondisinya retak-retak dan mengering. Agar tetap produktif warga memanfaatkan untuk menanam tanaman kangkung yang tidak membutuhkan banyak air.

"Keringnya waduk ini sangat menyusahkan petani, sebab air waduk ini merupakan satu satunya harapan petani untuk kebutuhan pengairan sawah," kata salah satu petani sekitar, Paji.

Sementara itu, data dari Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PUSDA) Lamongan menyebutkan dari total 43 waduk yang ada, 29 waduk mengalami kekeringan.

"Ada 14 waduk yang masih menyisakan air dengan kondisi debit air hanya 23 persen," kata Kabid Operasi Pemeliharaan Dinas PUSDA Lamongan, Djadi.

(ADI)