SURABAYA: Video kerumunan pesta ulang tahun (ultah) Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di kompleks Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu 19 Mei 2021) menuai kontroversi.
Video ini yang beredar di sejumlah media sosial, mulai dari Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, hingga aplikasi chatting WhatsApp (WA) mendapat reaksi keras dari netizen.
Intinya, kecewa sekaligus menyayangkan pejabat sekelas gubernur menggelar pesta ultah di tengah pandemi Covid-19, bahkan memicu kerumunan.
Bantahan Pemprov
Terkait beredarnya video ini, Plh Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono menjelaskan jika kegiatan tersebut tidak diketahui oleh Gubernur Khofifah karena bentuk kejutan dari pejabat OPD.
"Ibu Gubernur tidak tahu sama sekali. Karena kami ingin memberikan surprise di hari ulang gubernur. Selama ini beliau juga selalu memberikan surprise jika ada ada stafnya yang ulang tahun, termasuk saya dan juga teman-teman wartawan, " ujarnya, Jumat 21 Mei 2021.
Selain itu, Heru membantah jika kegiatan itu mengabaikan protokol kesehatan(prokes) Covid-19. Sebab, hanya dihadari tidak lebih dari 50 orang dari kapasitas halaman Grahadi sebanyak 2.000 orang.
"Kegiatannya di luar ruangan, kapasitas halaman 2 ribu yang hadir cuma 50 orang. Selain itu semua juga sudah swab. Tahu sendiri kan, kita swab secara rutin, , " ujarnya
Datangkan Katon Bagaskara
Sebelumnya, beredar video pesta ultah ke-56 Khofifah yang terlihat digelar di teras dan halaman rumah dinasnya, kompleks Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (19/5/2021) malam.
Video juga diunggah sejumlah channel Youtube, termasuk YuTimes dan MPS TV, yang memperlihatkan kerumunan dan dihadiri artis ibu kota, Katon Bagaskara.
“Matur sembah nuwun Pak Emil, matur nuwun Bu Khofifah. Terima kasih banyak bapak ibu, terima kasih untuk datang di pesta saya,” seloroh Katon dalam video yang disambut tawa undangan.
“Eh, maksud saya, pesta ulang tahun gubernur, tepuk tangan sekali lagi, terima kasih banyak,” sambung vokalis Kla Project itu, disusul nyanyian lagu Selamat Ulang Tahun dan saat bersamaan undangan terlihat berkerumun.
(TOM)