Ratusan santri dan santriwati Pondok Pesantren Ar Rosyid nampak membersihkan seluruh ruangan pondok dari bekas lumpur dan yang telah memporak porandakan seluruh ruangan di dalam pondok.
Selain menyebabkan seluruh ruangan pondok pesantren penuh dengan lumpur dan merusak seluruh isi ruangan pondok. Diketahui 4 orang santriwati mengalami luka ringan akibat pecahan kaca dan tertimpa lemari saat air bah disertai lumpur masuk ke dalam ruangan pondok.
Menurut Salah Seorang Pengasuh Pondok Pesantren Ar Rosyid, Imam Muqoid, akibat dari musibah banjir bandang itu banyak dokumen-dokumen penting pondok hanyut dibawa banjir dan sejumlah uang pondok hilang.
"Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta karena kerusakan itu," katanya.
Selain membantu proses pembersihan, untuk sementara para santri dan santriwati pondok mengungsi di pondok pesantren tetangga yang lokasinya tidak jauh dari lokasi Ponpes Ar Rosyid.
Sementara itu, petugas dari BPBD Jember juga nampak berada di lokasi musibah untuk membantu proses pembersihan dan melakukan asessment. Menurutnya, ada 4 lokasi yang terdampak dari musibah banjir bandang tersebut.
"Banjir ini berdampak langsung pada 84 KK di wilayah tersebut," kata Anggota Relawan BPBD Jember, Muji.
(ADI)