TUBAN: Kebakaran hebat melanda bangunan rumah joglo kuno milik Umar Sidik (75) warga Desa tluwe, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Senin malam 4 Juli 2020. Bangunan rumah yang terbuat kayu dan hembusan angin membuat api dengan cepat merembet ke seluruh bagian rumah.
Akibatnya, rumah kayu joglo di tengah pemukiman warga tersebut ludes terbakar. Selain itu api juga membakar rumah jati yang diperkirakan seharga Rp 200 juta dan rumah tembok dengan harga kurang lebih Rp 300 juta.
Selain membakar tiga rumah, si Jago Merah juga membakar seisi rumah. Diantaranya perabotan rumah tangga, sepeda motor dan peralatan salon. "Api diduga berasal dari korsleting hubungan arus pendek yang berada di kamar. " ujar Sidik Wiyanto, Kepala Desa Tluwe.
Api berhasil dipadamkan setelah tim damkar menurunkan dua unit mobil damkar. Kemudian, petugas juga dibantu satu unit Damkar Bojonegoro, satu mobil pemadam kebakaran milik pertamina, dan satu truk tangki suplai air milik BPBD Tuban.
BACA: Hati-hati, Jalur Gumitir Banyuwangi-Jember Longsor
Empat unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian. petugas dibantu warga berhasil menjinakkan api sekitar enam jam kemudian. Namun, bangunan rumah joglo kuno beserta perabot di dalamnya telah ludes terbakar.
Berdasarkan laporan petugas Satpol-PP dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban, tidak ada korban jiwa, namun kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp 1,8 miliar.
(TOM)