5 Makanan Nyeleneh Ini Ada di Jatim, Berani Coba?

Rujak cingur. Rujak cingur.

Clicks: Indonesia merupakan negara yang kaya dengan berbagai macam hal. Mulai dari tempat wisata yang indah, budaya, hingga kulinernya yang lezat.

Tak terkecuali di Jawa Timur (Jatim). Ada makanan yang mungkin terdengar nyeleneh dan membuat kita tak ingin mencobanya. Namun siapa sangka? Bisa jadi sajian aneh tersebut justru menyimpan cita rasa yang tak tertandingi oleh makanan pada umumnya.

Buat kamu yang tertantang menikmati kuliner tak biasa, bisa mencoba beberapa menu berikut ini.

1. Sate karak

embed

Sate karak merupakan kuliner legendaris asal Surabaya yang sekarang ini bisa dibilang sudah mulai sulit ditemukan. Mungkin banyak di antara kamu yang bertanya-tanya, mengapa bisa menu sate karak ini masuk ke dalam jajaran kuliner aneh?

Pada umumnya hidangan sate disantap bersama nasi putih atau lontong. Namun, untuk sate yang satu ini justru menggunakan ketan hitam yang diberi kelapa parut sebagai menu pendampingnya. 

Karak yang dijadikan sate ini juga bukan kerupuk nasi seperti di Solo. Bahan utamanya berupa jeroan sapi, terutama usus yang diberi bumbu spesial. Tenang saja, ukuran sate ini cukup besar dan pastinya membuat kenyang. 

Seperti lainnya, sate ini juga ditusuk menggunakan lidi dan kemudian dipanggang di atas arang. Biasanya sate karak tidak hanya menggunakan usus, tapi juga dicampur dengan potongan daging.

2. Botok tawon

embed

Cita rasanya sedap manis dan kuahnya segar. Inilah yang dirasakan ketika menyantap botok tawon atau pepes lebah. Hidangan ini cukup unik, langka, dan hanya bisa dijumpai di Banyuwangi, Jawa Timur.

Bahan utama sajian ini adalah sarang lebah dan anak lebah yang masih menempel pada sarangnya yang berwarna putih kecil. Sedangkan, bumbu wajibnya berupa cabai, tomat, sedikit gula merah dan irisan belimbing sayur. Semua bumbunya dirajang, tidak dihaluskan.

Seperti pepes pada umumnya, botok tawon dimasak dengan cara dikukus, dipincuk dengan daun pisang. Usai di kukus, botok tawon akan mengeluarkan kuah dengan sendirinya. Rasa kuahnya menyerupai kuah sayur bening. Inilah yang membuat botok tawon berbeda dengan batok pada umumnya, yakni cita rasa segar menyerupai sayur bening. Cocok disantap sebagai lauk ataupun tanpa nasi.  

3. Rempeyek laron

embed

Rempeyek biasanya identik dengan kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang kedelai, ataupun kacang hijau. Tapi rempeyek kali ini memakai serangga sebagai bahannya, yaitu laron. 

Untuk kamu yang belum terbiasa, mungkin akan bergidik geli melihatnya. Tetapi, bagi masyarakat Jawa Timur yang sudah sering menyantapnya, tidak akan jadi masalah. 

4. Krengseng bekicot

embed

Apa yang terlintas di pikiranmu ketika mendengar kata bekicot? Apakah lendir yang terdapat di tubuhnya?

Membayangkannya saja sudah membuat ragu, apalagi menyantapnya? Tapi siapa sangka, kuliner ini justru sangat populer di Blitar. Krengsengan bekicot ini dimasak menggunakan campuran bumbu kacang. Bisa dibilang, menu makanan ini sedikit mirip dengan sate kerang, hanya saja teksturnya sedikit lebih kenyal.

5. Rujak cingur

embed

Selain potongan buah, sayur, tahu, serta tempe terdapat pula irisan cingur atau moncong sapi yang direbus dan dicampur ke dalam kuliner yang satu ini. Bayangkan saja betapa bergidiknya jika moncong sapi disantap bersama buah dan sayur? 

Konon, bagi kamu yang sudah pernah sekali mencicipi makanan ini akan ketagihan dan ingin menyantapnya lagi. Sebisa mungkin jangan membayangkan bahan menjijikan yang terdapat di dalam rujak cingur ini, ya!

Bagaimana? Setelah mengetahui lima kuliner nyeleneh yang ada di Jatim, apakah kamu tertarik untuk mencobanya?


(RAI)

Berita Terkait