SURABAYA: Universitas Airlangga (Unair) mengisyaratkan akan menerapkan blended learning dalam pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada semester genap tahun ajaran 2020/2021.
Direktur Pendidikan UNAIR, Sukardiman mengatakan, blended learning merupakan kegiatan pembelajaran dengan 50 persen hadir dalam tatap muka dan 50 persen daring.
"Sebelum pelaksanaan pembelajaran secara tatap muka, fakultas juga harus melakukan persiapan terlebih dahulu untuk mencegah terjadinya penularan covid-19, " ujarnya.
Sebelumnya, telah dikeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Empat Menteri mengenai pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada semester genap tahun ajaran 2020/2021
SKB tersebut lebih ditujukan pada sekolah di tingkat elementer seperti PAUD, TK, SD, SMP, atau SMA. Namun pada nomor 17 halaman 24 juga diterangkan terkait perguruan tinggi yang dapat mengizinkan aktivitas mahasiswa di kampus jika memenuhi protokol kesehatan dan kebijakan yang akan dikeluarkan direktur jenderal terkait.
“Menurut saya akan ada petunjuk teknis atau surat edaran yang merujuk pada SKB 4 Menteri tersebut untuk perguruan tinggi,” ucap Sukardiman.
Pihak Unair sendiri sudah melakukan antisipasi dengan dikeluarkannya Surat Edaran Rektor Nomor 1691/UN3/PK/2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang diterbitkan pada 18 Agustus 2020.
“SE Rektor tersebut tahapan kewaspadaan dan kehati-hatiannya hampir sama dengan SKB 4 Menteri. Rasanya SE Rektor tersebut masih relevan untuk diterapkan,” lanjutnya.
(TOM)