BLITAR: Polres Blitar mendadak menggelar rapid test kepada jajarannya di Aula Hoegeng Mapolres Blitar, Selasa 17 Juni 2020.
Secara bergantian, 80 anggota jajaran Polres Blitar, terutama dari Satker pelayanan masyarakat seperti polsek, lantas, dan Bhabinkamtibmas diambil sample darahnya oleh petugas kesehatan dari RS Bhayangkara. .
Kapolres Blitar, AKBP Ahmad Fanani Eko Prasetya mengatakan rapid test massal secara acak kepada jajaran dan satker Polres Blitar lantaran tugas polisi cukup rentan terpapar covid-19.
“Ini perlu dilakukan karena anggota bagian pelayanan masyarakat sering bertugas di lapangan. Mereka bertemu banyak orang dengan berbagai kondisi.Terutama bagian pelayanan pada masyarakat, yang rentan terpapar virus korona, ” tutur AKBP Fanani.
Orang nomor satu di jajaran Polres Blitar ini menjelaskan jika rapid test massal diutamakan personel pelayanan masyarakat. Mulai jajaran Polsek, Lantas dan Bhabinkamtibmas secara.
"Maka yang diperiksa mulai dari perwira, seperti seluruh kapolsek. Sampai personel yang bertugas di lapangan, untuk mengetahui kondisi kesehatannya,” ungkapnya.
Saat ini, pihak Polres Blitar masih menunggu hasil laporan petugas medis RS Bhayangkara Kediri, terkait hasil rapid test.
“Apabila hasil dari Rapid Test Massal ini ada anggota yang reaktif akan dilakukan upaya prosedural sesuai protokol kesehatan penanganan covid-19,” tandas perwira dengan melati dua dipundak ini.
Setelah 80 orang anggota di rapid test, lanjut AKBP Ahmad Fanani, nantin tes cepat covid-19 ini secara bertahap akan dilakukan terhadap personel lainnya secara bergiliran.
(TOM)
