NGAWI : Hanya modal nekat serta prestasi di bidang olahraga, penjual roti bakar di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur lulus terpilih menjadi calon bintara polri di Polda Jatim. Namun tak mudah meraih itu, ada banyak batu ganjalan yang kerapkali menghalangi langkahnya. Berikut sekelumit kisah Alexandro Tatim.
Sampai saat ini, Alexandro tidak pernah terpikirkan bisa jadi polisi. Meski menjadi polisi adalah cita-citanya sejak kecil, namun kondisi ekonomi keluarga yang membuatnya harus mengubur cita-citanya. Hal itu diperparah lantaran kedua orang tua Warga Desa Karangtengah Prandon, Ngawi itu tak tinggal bersamanya.
"Orang tua kembali ke kampung halaman di Nusa Tenggara Timur," kata Alexandro.
Selama ini, pemuda berusia 21 tahun itu menjalani hidup cuma bersama kakaknya yang berprofesi sebagai guru sukwan. Untuk menopang biaya hidup serta sekolahnya, Alexandro harus meluangkan waktunya di malam hari dengan berjualan roti bakar di Jalan Raya Ngawi – Caruban.
Perjuangan tersebut dijalaninya hingga ia lulus sekolah dan melanjutkan kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Ngawi. Selain kesibukannya berjualan dan sekolah, Alexandro ini memiliki hobi dan prestasi di cabang olahraga tinju. Siapa sangka, hobinya itu menjadi jalan untuk merubah nasib.
baca juga : Komunitas Sopir Truk Bagi Sembako di Kediri
"Suka tinju sejak kecil," terangnya.
Selama ini, dia berlatih tinju di Sasana Soeryo Ngawi. Atas ketelatenannya, pemuda yang akrab disapa Sandro menjelma menjadi sosok atlet tinju andalan Kabupaten Ngawi. Segudang prestasi pun mampu diraihnya. Baik di event daerah, provinsi maupun nasional.
Dengan berbekal prestasinya tersebut, Sandro mencoba mengadu nasib. Dia mendaftarkan diri sebagai calon bintara polri melalui jalur prestasi. Keberuntungan anak ketiga dari empat saudara ini berlanjut. Setelah tahap demi tahap mampu dilaluinya.
Hingga pada Selasa lalu, Sandro dipastikan lulus terpilih menjadi calon bintara di Polda Jatim. "Semoga ini mampu menjadi inspirasi. Khususnya, bagi pemuda untuk selalu menekuni semua bidang olahraga yang dijalaninya," tutupnya.
(ADI)