SUMENEP: Sekelompok pemuda pecinta seni membangunkan warga untuk melaksanakan sahur dengan alat musik (patrol) berkeliling jalan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Tidak jarang warga malah menonton dan ikut berjoget.
Grup musik tradisional UL-Daul Tinkerbel ini, beranggotakan pemuda dari sanggar seni asal Kecamatan Rubaru. Mereka berpatrol keliling Kota Sumenep menggunakan kereta khusus untuk membangunkan warga di waktu sahur dengan alunan musik tradisional diiringi lagu islami dan lagu khas madura.
Uniknya, alat musik yang digunakan merupakan gabungan dari alat musih tradisional dan barang barang bekas, seperti drum, bambu, dan lainnya. Meski begitu, musik yang dihasilkan sangat bagus dan menarik. Sehingga tidak jarang warga yang terbangun malah menonton bahkan ikut menari.
BACA: 5 Kiat HIndari Mengantuk Saat Puasa
"Selama dua tahun kegiatan seperti ini tidak ada, tahun ini ada sedikit kelonggaran sehingga ia dan pemuda lainnya sangat senang karena bisa turun jalan membangunkan dan menghibur warga untuk melaksanakan sahur, " ujar Ketua Grup, Beni Widarman.
Sementara salah seorang warga, Suyanti, mengaku sangat senang adanya patrol musik tradisional ini. Karena selama ini warga memang kurang hiburan akibat PPKM.
"Kehadiran mereka membuat suasana sahur lebih bersemangat, " ucapnya.
Meski turun jalan, musik UL DAUL ini harus segera bergeser ketika warga mulai semakin banyak yang menonton, untuk mencegah kerumunan warga yang semakin banyak.
(TOM)