Cegah Kerusuhan, Polres Madiun Sasar Kendaraan Motor Knalpot Brong

Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo memimpin kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023 di Lapangan Tribrata Polres Madiun, Selasa (7/2/2023). ANTARA/Louis Rika Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo memimpin kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023 di Lapangan Tribrata Polres Madiun, Selasa (7/2/2023). ANTARA/Louis Rika

Madiun: Polres Madiun akan menyasar pengendara motor yang menggunakan knalpot 'brong' saat pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2023 sepanjang 7-20 Februari 2023. Penggunaan knalpot bising ini dinilai dapat mengganggu ketertiban umum.

 

Kapolres Madiun AKBP, Anton Prasetyo, mengatakan motor berknalpot brong meresahkan warga. Selain menyasar kendaraan yang tidak mengikuti aturan standar kendaraan, polis bakal fokus menjaga daerah rawan kecelakaan lalu lintas.

Dilansir Antaranews.com, operasi ini berupaya meningkatkan budaya tertib berlalu lintas dan mengantisipasi kecelakaan di jalan. Hal ini juga diharapkan berlangsung hingga menjelang Ramadan dan Idulfitri 2023.


"Selain knalpot brong, sasaran Operasi Keselamatan Semeru 2023 adalah segala jenis pelanggaran lalu lintas. Seperti tidak menggunakan kelengkapan berkendara, melawan arah, serta potensi gangguan lain yang dapat menyebabkan pelanggaran, kemacetan, dan kecelakaan lalu lintas," tutur Anton. 

Oleh karena itu, pihak kepolisian mengutus sebanyak 175 orang anggota yang dilibatkan dalam operasi tersebut. Mereka merupakan gabungan dari unsur Polri, TNI, dan Pemkab Madiun.


(SUR)