SURABAYA : Hari Raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi tukang ojek online di Surabaya, Jawa Timur. Di tengah pandemi covid-19 dan larangan membawa penumpang, dimanfaatkan ojek online untuk mengangkut hewan kurban. Dalam sehari, mereka bisa mengantar pesanan hewan kurban hingga 10 kali.
Larangan membawa penumpang selama pandemi covid-19, membuat penghasilan tukang ojek online menurun drastis. Namun, momen menjelang hari Raya Idul Adha dimanfaatkan sejumlah tukang ojek online di Surabaya, Jawa Timur untuk mengantar pesanan berupa hewan kurban, jenis kambing.
Kambing yang dijual para pedagang hewan kurban di beberapa sentra penjualan hewan kurban di kawasan Surabaya Timur ini, menggunakan jasa antar ojek online untuk dikirimkan ke tempat pembeli.
Dengan menggunakan kerajang khusus, kambing dinaikkan ke atas motor. Kemudian,kambing diikat agar tidak memberontak selama perjalanan. Satu sepeda motor maksimal hanya bisa mengangkut dua ekor kambing. Sejumlah ojek online mengaku senang, karena biasana sepi pesanan selama pandemi covid-19.
"Ya tetap bersyukur, orderan angkut kurban banyak," ungkap tukang ojek online, Muslihin.
Pedagang hewan kurban mengaku terbantu, dengan adanya ojek online kambing. Sebab, lebih praktis dan mudah mengantarkan kambing ke tempat pembeli dibandingkan dengan menggunakan mobil. Selain itu, juga membantu penghasilan para tukang ojek online.
"Lebih praktis ya. Daripada harus dikirimkan sendiri," terang pedagang hewan kurban, Muhammad Irfan.
Lokasi tujuan pengiriman kambing kurban ini bisa dilakukan di seluruh wilayah kota Surabaya, melalui pemesanan dalam aplikasi ojek online. Selain mudah dan cepat kambing yang dikirim ke tempat pemesanan juga dijamin tidak ada bermasalah selama perjalanan.
(ADI)