Mengenaskan, Remaja di Kediri Tewas Diracun Pacar Usai Mengaku Hamil

Ilustrasi / Medcom.id Ilustrasi / Medcom.id

KEDIRI : Warga Kabupaten Kediri digegerkan dengan penemuan sesosok mayat remaja perempuan berusia 15 tahun tergeletak di belakang Madrasah Ibtidaiyah Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah. Dari hasil penyelidikan, remaja tersebut berinisial QAK. Korban tewas karena diracuni pacarnya setelah mengaku hamil.

Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menjelaskan jenazah korban ditemukan warga pada Jumat malam 24 September 2021. Setelah mendapatkan laporan tersebut, polisi melakukan olah TKP. Setelah memeriksa ciri-ciri korban, dipastikan dia adalah QAK.

"Saat ditemukan kondisi korban sudah tewas dengan busa di mulutnya," katanya.

Setelah diselidiki lebih dalam, belakangan korban tewas akibat menenggak racun. Berdasarkan pemeriksaan dokter, korban tengah hamil. Setelah itu, polisi mengamankan pacar korban. Setelah diperiksa, pacar korban mengaku jika ia yang telah membunuh kekasih hatinya itu.  

Dari pengakuan pelaku, dia membunuh korban karena panik begitu mendengar penuturan korban dirinya tengah mengandung. Apalagi korban juga mengatakan baru saja melakukan tes kehamilan (test pack). "Yang bersangkutan panik dan berinisiatif membuat jamu," kata Lukman.

Baca Juga : Polres Trenggalek Buka Posko Pengaduan Korban Ustaz Cabul

Oleh pelaku, jamu untuk menggugurkan kandungan tersebut dia racik sendiri. Di luar sepengetahuan korban, saat proses peracikan, pelaku mencampurkan racun potasium. Begitu jamu ditenggak, korban tidak berselang lama mengerang kesakitan dan ambruk.

Melihat pacarnya tergeletak, pelaku langsung meninggalkan lokasi. Sebelum pergi, bekas jamu maut tersebut juga dia bersihkan. Sementara di Rumah Sakit Bhayangkara Kediri, jenazah korban masih menjalani proses autopsi.

"Jenazah korban masih di RS Bhayangkara," kata tandasnya.

 


(ADI)

Berita Terkait