MALANG : Emak-emak pencuri handphone di Malang akhirnya mengembalikan barang curiannya kepada pemilik. Tindakan itu dilakukan setelah video aksinya terekam camera CCTV dan viral. Pencurian itu menimpa salah satu pegawai Omah Sayur Erwan Supriyono yakni Lala (19).
Menurut keterangan rekan kerja korban, Erwan peristiwa ini terjadi pada Minggu 22 Mei 2022 sekitar pukul 06.00 WIB. Namun setelah aksinya tersebar di media sosial, sore harinya ada seorang warga datang dan mengaku sebagai majikan pencuri handphone. Bersama dengan orang tersebut, pelaku mengembalikan handphone milik korban yang sebelumnya hilang dicuri.
"Sore datang seorang ibu kesini minta maaf sekaligus mengembalikan Hp milik Lala itu. Katanya pencurinya adalah pembantu rumah tangga yang kerja di rumahnya," kata Erwan, Selasa 24 Mei 2022.
Erwan mengaku, majikan itu mengetahui pembantunya mencuri dari unggah potongan video CCTV yang viral di media sosial. Hal ini dikarenakan wajahnya jelas terekam, majikan itu menginterogasi pelaku hingga akhirnya pelaku menyerahkan Hp yang telah dicuri saat belanja di pagi waktu kejadian itu.
Baca juga : Bilik Sabu di Semampir Dihancurkan
"Pelaku kerja di perumahan dekat sini. Karena tak pakai masker wajahnya kan jelas. Makanya bosnya itu langsung menanyai dan Hp-nya dikembalikan. Kata bosnya memang pelaku punya perilaku seperti itu (suka mencuri)," ungkapnya.
Dirinya menambahkan, karena Hp yang dicuri telah dikembalikan, korban tak melaporkan kejadian ini kepada polisi. Kasus pencurian ini juga pertama kali terjadi di Omah Sayur.
"Tidak dilaporkan, karena Hp-nya sudah dikembalikan. Pelaku beberapa kali belanja disini," katanya.
Pria berusia 40 tahun ini menceritakan awal mula handphone korban hilang dicuri oleh emak-emak pada Minggu pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Aksi pencurian itu lantas viral lantaran terekam oleh kamera CCTV yang ada di toko.
"Benar itu, kemarin kejadiannya sekitar jam 6 pagi. Memang lagi ramai pembeli waktu itu. Hp yang hilang punya Lala, karyawan yang bertugas jaga pagi itu," ujarnya.
Menurutnya, handphone korban saat itu diletakkan di atas timbangan, yang bisa untuk mengukur bobot sayuran yang akan dibeli. "HP-nya Lala waktu itu diletakkan diatas timbangan ini. Mungkin lupa dan waktu itu bersamaan tengah melayani pembeli lain," tuturnya.
Korban baru tersadar ketika pelaku pergi meninggalkan lokasi kejadian dan langsung melaporkan peristiwa yang dialami kepada majikannya. "Setelah pelaku pergi, Lala baru sadar Hp-nya hilang. Kemudian lapor bos, dan akhirnya dicek melalui CCTV yang memang kami pasang di lokasi toko," ujar dia.
Dalam rekaman CCTV kemudian terlihat jelas siapa pelaku pencurian handphone milik korban. Ia adalah seorang perempuan mengenakan jilbab warna cokelat. "Karena tak bermasker, wajahnya terlihat jelas," katanya.
(ADI)