MALANG : Seorang pria pencari rumput di Malang teeas tenggelam di Sungai Kalipare, Rabu 20 April 2022. Korban diketahui bernama Misli (57) warga Dusun Kauman RT 14 RW 06 Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. Korban tewas usai perahu rakitnya dari batang pohon pisang terlepas dan membuatnya hanyut.
Kapolsek Kalipare Iptu Kukuh Purwono membenarkan informasi tenggelamnya seorang pria warga Kalipare di sungai dusun setempat. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, di aliran empang yang masuk daerah aliran sungai (DAS) Perum Jasa Tirta, yang ada di Dusun Kauman RT 14 RW 06 Desa Kalipare, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
"Korban yang tengah mencari rumput untuk hewan peliharaannya sempat meminta tolong kepada seorang pemancing. Saksi mengatakan melihat korban berenang dengan menggunakan pohon pisang yang dirangkai dengan dua potong kayu berukuran kurang lebih satu meter dengan diameter 15 sentimeter," katanya.
Baca juga : Setelah Motor, Giliran Laptop ASN Dinsos Kabupaten Pasuruan Digondol Maling
Pemancing bernama Joko Purnomo itu lantas mencoba menolong Misli yang tengah berenang di sungai karena batang pohon pisang yang diikat rumput ilalang terlepas. Namun saat saksi mencoba menolong korban dengan mengambil perahu, korban sudah tenggelam ke dalam sungai.
"Kemudian saksi Joko Purnomo menepi meminta bantuan kepada saksi lain bernama Suyat dan dilanjutkan meminta tolong ke warga, kemudian banyak orang yang berdatangan untuk membantu mencarinya," tuturnya.
Pencarian gabungan pun dilakukan oleh tim SAR, kepolisian, TNI, dan BPBD, sejak pagi hingga akhirnya korban ditemukan sekitar pukul 13.30 WIB oleh tim penyelam dari SAR Jasa Tirta. Selanjutnya korban dilakukan pemeriksaan oleh tim medis puskesmas Kalipare dengan hasil tidak ditemukan tanda tanda kekerasan.
"Pihak keluarga korban tidak bersedia dilakukan autopsi dan menyadari bahwa peristiwa tersebut merupakan musibah dengan dikuatkan surat pernyataan," katanya.
Dari hasil interogasi kepada saksi dan pemeriksaan korban diduga kuat tali perahu rakit korban putus hingga korban kelelahan saat berenang di aliran sungai dan tenggelam.
"Kemungkinan tali yang dirangkai dengan pohon pisang dan kayu tersebut putus sehingga korban kehilangan keseimbangan, serta kelelahan saat menyebrangi sungai (berenang) yang pada akhirnya korban tidak kuat lalu tenggelam," ujarnya.
(ADI)