JOMBANG : Kapolsek Plandaan, AKP Akwan menyebut korban Alfian Pratama Rizky tewas dibunuh. Hasil pemeriksaan sementara ada dugaan pembunuhan berencana dalam peristiwa tenggelamnya korban.
"Salah satu teman korban berinisial AH diketahui mendorong korban ke dalam sungai hingga korban tewas tenggelam. Sementara motif pembunuhan yakni diduga masalah utang piutang," kata AKP Akwan saat membongkar makam Alfian.
Meski begitu, pihak kepolisian masih menunggu hasil otopsi dari pembongkaran makam korban tersebut untuk mengetahui penyebab pasti tewasnya korban.
Pembongkaran sendiri dilakukan lantaran keluarga korban curiga ada kejanggalan usai ditemukan luka lebam di jasad bocah malang tersebut. Pihak keluarga yang tidak terima kemudian meminta makam korban dibongkar oleh petugas kepolisian guna proses penyelidikan.
Menurut ayah korban Hadi Sutrisno, sebelum tewas korban sempat berpamitan diajak jalan-jalan oleh dua orang temannya yang masih tetangga sendiri. Karena tak kunjung pulang, keluarga kemudian mencari keberadaan korban hingga korban sudah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
“Saya sebagai orang tua kalau anak saya memang dianiaya dan orangnya sudah ketemu saya lega. Kalau untuk kekeluargaan minta maaf kita terima, tapi kalau hukum biar hukum yang berjalan biar di ke depan hari tidak terjadi seperti yang menimpa anak saya,” terangnya.
(ADI)