SURABAYA : Panitia khusus (pansus) banjir DPRD DKI Jakarta berkunjung Surabaya untuk belajar menangani banjir. Nantinya hasil atau masukan dari kunjungan ini akan menjadi salah satu poin untuk menangani banjir di DKI. 

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Surabaya Tri Rismaharini memberikan paparan tentang strateginya dalam upaya menangani banjir di Surabaya selama sepuluh tahun terakhir. Dimana pada saat itu hampir 50 persen wilayah Surabaya menjadi tempat langanan banjir akibat curah hujan tinggi maupun air laut pasang. 

"Namun saat ini hanya sekitar 2,8 persen wilayah Surabaya yang masih banjir," ungkap Risma. 
 
Hingga saat ini, Pemkot Surabaya terus melakukan pembangunan saluran air di berbagai tempat di Surabaya pembangunan saluran itu tidak hanya dilakukan di tepi jalan namun juga di semua perkampungan yang ada di Surabaya.
 
Sementara itu, Ketua Pansus Banjir DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani mengatakan pihaknya berkunjung ke Kota Surabaya karena dinilai paling bagus dalam menangani banjir.

"Dari Surabaya kami mendapatkan ilmu yang cukup banyak dalam hal menangani banjir yang bisa diterapkan di wilayah DKI Jakarta mengingat kedua daerah ini mempunyai kesamaan kondisi geografis," kata Zita. 

(ADI)